Pembelajaran Praktek Seni Tari Lewat Vitar.

0 0

Oleh Ibu Ana Dwiana, S.Pd. artikel terbit di Jawa Pos Radar Semarang

Dalam pembelajaran seni tari, siswa diajarkan berbagai macam gerak tari. Gerak tari tersebut akan dapat merangsang berbagai aktifitas tubuh baik itu secara fisik maupun non fisik. Secara fisik, bentuk aktifitas latihan menari yang dilakukan setiap siswa akan membentuk elastisitas tubuh menjadi semakin baik. Secara non fisik, dapat mengurangi rasa jenuh dan rasa senang akan didapatkan karena didukung oleh iringan musik. Seperti yang dikatakan Ki Hajar Dewantara bahwa dalam mempelajari tari atau olah gerak yang didukung oleh irama atau musik maka akan memperoleh keteraturan gerak.

Perilaku siswa di sekolah dapat berkembang dengan baik antara lain dengan adanya keterlibatan beberapa pihak di sekolah terutama guru. Dalam pembelajaran di sekolah, tentu tidak akan lepas dari tugas dan peran seorang guru. Begitu juga dengan pendidikan seni tari, dalam proses pembelajarannya juga membutuhkan keterlibatan seorang guru tari untuk ketercapaian materi yang akan disampaikan. Guru tari harus mampu memotivasi siswanya agar dapat mengembangkan segala bentuk kemampuan yang dimilikinya. Berbagai macam media pembelajaran dapat digunakan sesuai dengan materi yang akan diajarkan untuk memotivasi siswa agar tercipta suasana yang kondusif dan menyenagkan.

Salah satu tujuan pembelajaran seni tari adalah siswa diharapkan mampu memeragakan gerak tari. Mengajar praktik tari dengan memberikan contoh-contoh gerakan oleh guru kemudian siswa menirukan dan menghafalkan, itu masih banyak dijumpai di beberapa sekolah.  Kegiatan pembelajaran tari dengan metode drill ternyata mengundang tingkat kebosanan siswa. Siswa menjadi malas bergerak, tidak bergairah dan tingkat kemauan belajar tari siswa menurun sehingga hasil belajar siswa menjadi tidak maksimal. Hanya beberapa siswa saja yang kelihatan bersemangat.

Oleh karena itu harus ada peningkatan media pembelajaran yang variatif. Pembelajaran seni tari melalui Vitar ( video tari ) ternyata dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Penggunaan media video tari dapat membantu guru dalam menyampaikan materi tari dan juga memudahkan siswa dalam menerima materi yang dipelajari.

Seorang siswa yang telah termotivasi untuk belajar sesuatu pasti akan berusaha mempelajarinya dengan baik dan tekun. Dengan harapan akan memperoleh hasil yang maksimal. Motivasi belajar dapat timbul berupa hasrat, keinginan berhasil dan harapan akan cita – cita.

Media video menurut Daryanto (2010:86) merupakan suatu medium yang sangat efektif untuk membantu proses pembelajaran, baik untuk pembelajaran masal, individu maupun kelompok. Video menambah suatu dimensi baru terhadap pembelajaran. Hal ini karena karakteristik teknologi video yang dapat menyajikan gambar bergerak pada siswa disamping suara yang menyertainya. Dengan demikian siswa merasa seperti berada di suatu tempat yang sama dengan program yang ditayangkan video. Ternyata kemampuan video dalam memvisualisasikan materi lebih efektif dan membantu dalam menyampaikan materi yang bersifat dinamis. Siswa dapat melihat langsung tekhnik gerak tari (wiraga), ekspresi wajah penari (wirasa), dan penguasaan irama (wirama) dengan sangat jelas.

Begitu juga yang terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Salatiga. Pembelajaran seni tari mudah lewat vitar memuat rincian gerak tari yang dapat diulang – ulang oleh siswa. Keberadaan media pembelajaran berupa vitar memberi kemudahan dalam menganalisa gerak per gerak. Bahkan penguasaan irama dan ekspresi juga lebih mudah. Ternyata antusias siswa sangat tinggi dalam pembelajaran seni tari lewat vitar. Siswa berlomba-lomba agar dapat cepat menguasai materi tari yang telah diberikan guru lewat vitar dengan mengoptimalkan kemampuan diri dalam menguasai gerak, irama dan ekspresi.

Dengan media Vitar tingkat kesulitan siswa dalam pembelajaran seni tari akan terminimalisir. Terbukti semua siswa menjadi aktif dan hasil belajar siswa yang meningkat. Semoga media ini dapat dikembangkan dan akan lebih membuka komunikasi antara materi yang telah diprogram dengan pengguna.

Guru seni budaya, SMP Negeri 2 Salatiga.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *